Selasa, 19 November 2019

Ketahanan Nasional


                Indonesia merupakan Negara dengan jumlah penduduk terbesar ke-4 di dunia , dan merupakan Negara dengan jumlah pulau terbanyak di dunia .Rakyat Indonesia sangat beraneka ragam, terdiri dari beracam- macam suku dan agama. Kurang lebih ada 1340 suku yang ada di indonsia . Oleh sebab itu menjaga kesatuan dan persatuan di Indonesia tidaklah mudah.  Banyak konflik – konflik yang ada di Indonesia disebabkan oleh sara. Dan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan maka diperkuatlah ketahanan nasional.
            Pada hakikatnya Ketahanan Nasional merupakan kondisi sekaligus konsepsi pembangunan nasional dalam pencapaian tujuan dan cita – cita bangsa. Sebagai suatu kondisi, Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamis bangsa yang berisi ketangguhan serta keuletan dan kemampuan bangsa untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, yang mengancam dan membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan Negara. Ketahanan Nasional merupakan kondisi kehidupan nasional yang harus diwujudkan dan dibina secara dini, terus menerus, terpadu dan sinergis. Agar tidak rapuh dan mudah dipecah belah seharusnya rakyat Indonesia dibina sejak kecil untuk memperkuat rasa nasionalisme dan patrotisme. Karena jika nasionalisme dan patrotisme rakyat Indonesia kuat maka kondisi ketahanan nasional bangsa indonesia juga kuat. Ketika rasa nasionalisme rakyat Indonesia kuat maka rakyat Indonesia akan rela mempertaruhkan nyawa untuk membela bangsa dan Negara.
            Indonesia sendiri mempunyai system pertahanan Negara yang bernama “sistem pertahanan semesta”. Sistem pertahanan semesta merupakan sistem pertahanan yang mengikut sertakan seluruh rakyat Indonesia untuk membela bangsa dan Negara, artinya seluruh rakyat Indonesia berhak untuk berperang untuk mempertahankan bangsa dan Negara. Dan ini hanya bisa dilaksanakan jika rasa nasionalisme dan patriotisme  rakyat Indonesia kuat.
Sumber :

Selasa, 05 November 2019

Wawasan Nusantara


 Kata wawasan nusantara merupakan kata yg berasal dari Jawa, yaitu wawas, dan nusa. Wawas berarti pandangan, dan nusa berarti deretan pulau-pulau atau kesatuan. Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri sendiri dan lingkungannya yang berorientasi kepada persatuan dan kesatuan untuk mencapai tujuan nasional.


Pengertian wawasan nusantara
            Wawasan nusantara memiliki perngertian yang bervariasi, setiap orang bisa membuat pengertian versinya sendiri. Tetapi kita akan memngambil pengertian formal dari wawasan nusantara menurut lemhanas yang ditulis dalam dokumen ketetapan mpr 1999. Menurut dokumen tersebut, wawasan nusantara adalah
”Cara pandang dan sikap bangsa Indoinesia mengenai diri dan lingkungannya yang serba beragam dan bernilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayan dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.”


Hakekat wawasan nusantara
            Pada hakikatnya setiap bangsa Indonesia harus memiliki wawasan nusantara agar terciptanya persatuan dan kesatuan. Dan jika masyarakat Indonesia tidak memiliki wawasan nusantara maka bangsa Indonesia akan memiliki rasa nasionalisme yang kurang. masuknya ideology-ideologi dari luar yang tidak sesuai dengan bangsa Indonesia merupakan salah satu bahaya dari kurangnya wawasan nusantara .
            Oleh sebab itu mari kita ajak pemuda Indonesia agar lebih memperkuat lagi wawasan nusantara agar kita bisa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Salah satu cara untuk memperkuat wawasan nusantara yaitu melalui pendidikan, karena di sekolahlah wawasan nusantara setiap rakyat Indonesia ditempa. Pendidikan wawasan tentang bangsa dan Negara harus lebih sering disampaikan agar terciptannya rasa cinta terhadap bangsa dan Negara. Karena pembentukan rasa nasionalisme harus di bentuk sejak masih anak-anak sehingga ketika dewasa tidak mudah terpapar ideology-ideologi dari luar yang tidak sesuai dengan bangsa Indonesia yang beragam.


Asas wawasan nusantara
            Asas merupakan kaidah dasar yang disepakati, dipatuhi, dipelihara demi tercipta tujuan bersama. Jika asas wawasan nusantara diabaikan, tujuan kehidupan berbangsa otomatis terabaikan. Asas wawasan nusantara meliputi:
Kepentingan yang sama, yaitu satu visi, satu orientasi. Pada masa penjajahan, kepentingan rakyat indonesia adalah mewujudkan Indonesia yang merdeka. Sekarang, kepentinggannya juga harus disepakati bersama, mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
Keadilan, yaitu distribusi hasil kerja keras yang proporsional. Di sini termasuk distribusi dan redistribusi kekayaan negara yang dibagikan seadil-adilnya untuk kemakmuran rakyat.
Kejujuran, yaitu kesesuaian antara kata-kata dan tindakan. Rakyat kecil tidak menipu rakyat kecil lainnya. Pemerintah tidak menipu rakyatnya.
Solidaritas, yaitu bersimpati dan berempati dalam rangka menjaga kesatuan dan persatuan nasional. Pada level yang tinggi, wujud solidaritas diekspresikan dengan cara rela berkorban demi bela negara.
Kerjasama, yaitu bekerja bersama secara strategis demi mencapai tujuan nasional. Kerjasama melibatkan semua golongan, meleburkan kelompok minoritas dan mayoritas.
Kesetiaan, yaitu loyalitas pada kesepakan-kesepakatan nasional yang dibuat sejak bangsa Indonesia berdiri. Kesetiaan juga bisa diartikan sebagai loyalitas terhadap nilai-nilai ideologi pancasila sebagai dasar negara.